Saturday 30 July 2016

Bagaimana cara membuat keputusan

keputusan yang baik dan logis


Bayangkan, sobat kerja di perusahaan start up, seperti gojek. Perusahaan tersebut tumbuh kembang secara cepat dalam kurun waktu yang singkat. Pelanggan bertambah 10 kali lipat, tapi disatu sisi  biaya-biaya juga membengkak sedemikian rupa, sehingga keuntungan operasional justru turun drastis. Oleh sebab itu, sobat dituntut untuk membuat keputusan, tentunya keputusan yang cepat! tapi sobat disisi lain juga harus mempertimbangkan faktor-faktor penting sebelum mengambil keputusan.

haduh pusing deh kalo seperti itu. Ibaratnya kalo salah buat keputusan, kelangsungan perusahaan menjadi terancam. Dan banyak lho orang yang berada di posisi itu, seperti perusahaan startup lainnya. Dan ketika mereka salah membuat keputusan, perusahaan malah jadi bangkrut! mungkin gak kedengeran ya perusahaan start up gulung tikar. soalnya gak masuk berita sih. Contoh riil yang paling gampang gini deh. berapa banyak blog yang sudah sobat buat? apakah semuanya berhasil? kenapa gak berhasil? karena sobat harus mengambil keputusan kan..terus nulis di blog itu atau berhenti..

Bukan cuma perusahaan atau hal kecil sih, perusahaan besar juga. Yahoo misalnya. Lihat aja tuh sekarang seperti apa. malah dibeli oleh Verizon senilai 65 juta dollar. Padahal dulu nilainya 1000 juta dollar. dan siapa sih yang gak kenal yahoo? atau jangan-jangan sobat masih pakai email dengan domain Yahoo. hehehe

Ya itu akibat dari salah mengambil keputusan.

balik lagi deh, terlalu mengawang-awang.

Sobat sendiri pernahkan mengambil keputusan. kalo cewe justru paling sering. Mengambil keputusan nerima si doi apa gak ya..hehehe..eh penting lho,ketika ditembak atau dilamar, pasti yang melamarkan dari pihak laku-laki ya. Nah yang menerima atau ngak kan pihak perempuan. Jadi yang memutuskan kan perempuan ya. kalo keputusannya tidak, kan jawabannya tidak. artinya gak jadi pacaran atau nikah. kalo keputusannya diterima, kan jawabannya iya atau mau. artinya kan jadi pacaran atau nikah.

padahal keputusan iya atau tidak saat jawab tembakan atau lamaran penting banget lho buat hidupmu. Bayangin aja misalnya, udah oke, udah bilang iya, eh ternyata si laki-laki playbot, suka main perempuan. atau si laki-laki cemburuan, malas, gak mau kerja. atau seringkali yang terjadi adalah si laki-laki tangannya ringan. gampang banget mukul. Salah sedikit "teplak", lupa izin "teplak". haduh, kasian. padahal cuma gara-gara keputusan "iya atau tidak".

Ambil keputusan sebenarnya bukan cuma hal-hal yang seperti itu sih, kita tiap hari juga mengambil keputusan. apalagi kalau kepala keluarga. tiap hari harus buat keputusan. cuma kadang kita gak sadar, dan keputusan itu kadang diambil secara otomatis. misalnya, anak mau nonton tv. "yah aq nonton tv ya" jawaban sobat pasti "ya".. ternyata si anak nonton sinetron anak jalanan, padahal bayangan sobat si anak nonton upin-ipin. Eh besoknya juga gitu, si anak minta izin nonton tv, sobat kasih izin. Tetiba dilain waktu, si anak minta nonton tv eh si sobat gak ngasih karena sobat tahu sinetron gak baik buat anak.

nah itu contoh sederhana kalo mengambil keputusan bisa dilakukan secara otomatis. kita gak sadar ngasih izin karena sudah terbiasa. cuma keputusan yang otomatis juga gak baik dan bisa salah juga, karena kita gak mempertimbangkan banyak faktor.

nah keputusan sendiri kadang dipengaruhi oleh banyak faktor. artinya banyak hal yang harus dipertimbangkan ketika ambil keputusan. biasanya keputusan yang penting. dan ternyata ketika ambil keputusan ada hal-hal yang termasuk didalamnya, yang memang mempengaruhi keputusan.

Berikut adalah beberapa hal yang ada dalam keputusan (keputusan kompleks):

1. ketidakpastian - banyak fakta yang sobat sendiri gak tau
2. kompleksitas - banyak faktor yang saling terkait satu sama lain yang harus dipertimbangkan
3. konsekuensi resikonya tinggi - dampak dari keputuan yang diambil sangat signifikan
4. Alternatif - Terdapat berbagai alternatif keputusan, yang masing-masing memiliki ketidakpastian dan konsekuensi
5. dampak personal - sobat harus memprediksi bagaimana reaksi dari orang-orang sekitar.

Nah makanya ketika sobat tengah terlibat pengambilan keputusan dari isu yang cukup ribet, sobat butuh apa yang namanya problem solving dan skill pengambilan keputusan. Hal ini biar sobat dapat meningkatkan kualitas dari pengambilan keputusan dan mendapatkan hasil yang bagus secara konsisten.

Supaya begitu, dilanjut ya bacanya

Pendekatan sistematis dalam mengambil keputusan.

dalam kehidupan sehari-hari, terutama bisnis, keputusan seringkali gagal karena alternatif yang diambil dak jelas, atau faktor penting dak diperhitungkan dalam proses pengambilan keputusan. misalnya nih sobat mau jalan ke ancol. Sobat udah jalan. eh tiba-tiba hujan. Sobat naik motor dan gak bawa jaket hujan. karena hujannya deras, akhirnya gagal deh ke ancol.
Nah makanya supaya hal macem gini gak terjadi, sobat harus punya problem solving dan strategi pembuatan keputusan agar sobat lebih paham bagaimana mengambil keputusan yang baik.

Proses yang logis dan berurutan dalam mengambil keputuan dapat membantu supaya sobat dapat memastikan bahwa semua elemen-elemen penting yang dibutuhkan telah dipertimbangkan. Melalui sistem pengambilan keputusan, maka peluang sobat gagal mempertimbangkan elemen penting akan semakin kecil.

nih step-step prosesnya
1. Membangun lingkungan yang konstruktif
2. Melakukan investigasi terhadap situasi secara detail
3. mencari laternatif yang baik
4. melakukan eksplorasi terhadap semua pilihan
5. memilih opsi yang terbaik
6. melakukan evaluasi terhadap rencana
7. mengkomunikasikan keputusan dan mengambil tindakan

Masih bingung? yuk ah kita bahas detailnya satu per satu.

Catatan: proses berikut dibawah ini akan membuat sobat dapat mengambil keputusan secara baik dalam situasi yang kompleks, tapi proses dibawah ini gak penting untuk dilakukan untuk keputusan kecil atau simpel. Kalo keputusannya simpel atau kecil atau gak penting, sobat langsung skip aja ke step nomor 5

Ini pakai bahasa dan contoh dikantor aja ya. kalo bahasaatau contoh sehari-hari malah bingung masbronicnya

Oke lanjut

STEP 1: Membangun lingkungan yang konstruktif (mendukng)

Keputusan bakal tambah rumit kalo didalamnya juga melibatkan orang lain. makanya membangun lingkungan yang kondusif penting banget dalam membuat keputusan, khususnya dalam menambah pilihan alternatif solusi.

seringkali sobat yang disuruh untuk ambil keputusan, tapi orang lain yang menjalankan, makanya sobat butuh orang lain agar keputusan itu sukses.

Supaya sukses butuh komitmen dari orang lain. Makanya ketika membuat keputusan kita juga harus menganalisis orang-orang itu. artinya kita juga harus mempertimbangkan mereka dalam mengambil keputusan.

Supaya komitmen mereka tinggi, libatkan mereka dalam diskusi pengambilan keputusan, debat maupun analisis. Pastikan juga mereka paham bahwa keputusan yang diambil adalah demi kebaikan mereka juga.

STEP 2:  Melakukan investigasi terhadap situasi secara detail

Sebelum ambil keputusan,pastikan sobat paham betul dengan situasi yang ada. Sobat juga harus memahami faktor-faktor yang saling berkaitan. Perubahan dalam satu sisi/satu bagian di kantor akan mempengaruhi bagian yang lain, atau seluruh kantor. Dan hal itu bakal berpengaruh teradap produktivitas. makanya sobat harus paham betul dengaan situasi yang ada.

STEP 3: Mencari alternatif yang baik

Semakin luas pilihan yang sobat cari, maka semakin baik keputusan yang sobat buat. Cari berbagai alternatif pilihan mungkin terlihat ribet banget di awalnya. Tapi semakin sobat cari alternatif pilihannya sobat juga bakal lebih memahami persoalan dari berbagai sudut pandang.
Cara mencari alternatif pilihan tentu dengan pikiran kreatif sobat sendiri. Atau sobat juga bia melakukan brainstorming dengan teman atau kolega.

STEP 4: Melakukan eksplorasi terhadap semua pilihan

Kalo sobat udah merasa puas dengan pilihan yang sobat dapatkan di step 3, pada step ini sobat harus melakukan evaluasi terhadap kemungkinan penerapan, resiko dan implikasi dari pilihan-pilihan yang didapatkan.
Sobat harus memikirkan sumber daya yang sobat miliki, apakah cukup atau tidak. Misalnya uang. apakah uangnya cukup atau tidak untuk mengeksekusi pilihan tsb.  Sobat juga harus memperhitungkan resiko. apakah resikonya besar atau kecil. apakah resikonya sebanding dengan hasil yang didapatkan. Jangan lupa konsekuensinya.

STEP 5: Memilih opsi yang terbaik

Sobat udah punya pilihan, sobat juga sudah tau resikonya, sumberdaya yang dibutuhkan dan dampak yang dihasilkan. sekarang sobat tinggal memilih. Pakai cara ini aja http://masbronic.blogspot.co.id/2016/07/cara-memilih-diantara-banyak-pilihan.html. Sudah ada di posting saya sebelumnya cara memilih diantara banyak pilihan.

STEP 6: Melakukan evaluasi terhadap rencana

Pilihan udah dibuat, step-step udah dilalui. tapi kadang yang namanya manusia suka lupa. makanya perlu direview lagi rencananya. Jangan-jangan ada yang terlewat atau lupa.

STEP 7: Mengkomunikasikan keputusan dan mengambil tindakan

orang lain gak bakal tau keputusan kita kalo kita gak ngomong. Telebih orang yang akan menjalankan rencana kita. Jangan anggap mereka tau dengan detail. Oleh sebab itu ngomong, kasih tau ke mereka. kalao perlu diskusi secara khusus. Dan ingat, jangan songong. Jangan bikin orang lain terlihat bodoh dengan keputusan kita. komunikasikan dengan baik.


Nah..kalo udah pakai step-step itu, yakin deh keputusan yang sobat ambil adalah keputusan yang paling baik, paling logis dan paling logis untuk dijalankan

gimana mudahkan

coba sobat implementasikan dalam kehidupan sehari-hari
selamat mencoba


SHARE ARTIKEL INI YA

2 comments:

  1. The King Of Dealer - King Of Dealer
    The King Of Dealer · 100% up to €500 · 250 Free Spins No Deposit required · €400 Bonus + 200 free spins on Starburst and Gonzo's Quest · 100%  Rating: 3.8 · ‎Review kirill-kondrashin by 우리카지노 TheKingofDealer

    ReplyDelete